Senin, 03 Juni 2013

SEKADAR CERITA, SEKADAR KENANGAN


Cerpen oleh Berto Tukan


Engkau tak perlu terjaga dari tidur nyenyak malammu untuk mengenang hal-hal yang tak mampu kukenang ini. Begitulah. Salah satu penyakit akutku adalah tidak terlalu memusingkan kenangan-kenangan. Ia menjadi pupuk kehidupan, biarlah ia bermetamorfosis menjadi oksigen untuk hidup, pikirku. Namun mereka terkadang menjadi hantu mimpi-mimpiku. Mereka datang tiba-tiba ketika penatmu berada di titik tertinggi kemampuannya menampakan diri, datang perlahan-lahan, lamat-lamat, lantas menjadi mantra yang berulang tak putus-putus.

Lebih lanjut dengan cerpen ini, silahkan kunjungi Jakartabeat :)