Malam
II.
Lelampu yang hilang
Bulan menghitam
Sepi yang meresah
2010-03-06
III.
Kita mengejar merah yang lari
Ulang tahun dan cinta
Mencacah dunia yang menua
2010-03-06
IV.
Kukunjungi pelacur tua
Setelah melihat pakaianku dan kantongku
Ia berkata: saudara, pulanglah
Engkau sengsara, aku pun tak kenyang
2010-03-09
V.
Danau tanpa angsa
Mimpi basah berhamburan
Malam biasa-biasa saja
2010-03-09
*dipublikasikan di Bulletin Sastra Pawon edisi 32 - 2011 hal. 15
1 komentar:
keren bung... salut!
Posting Komentar